Perawatan di London Beaty Center Jember Bagian 1

Hai Blogiest yang cantik!

Lagi cari review tentang facial dan perawtan di London Beauty Center yah? ^_^

Kebetulan aku hari ini pertama kalinya masuk dan mencoba Loncon Beauty Center / LBC nih. Post ini adalah post pertama, kesan pertama, dan pastinya belum ada perubahan yang banyak. Tapi semoga saja pengalamanku memberi informasi baru yah. Yuk langsung aja..!

Awalnya aku bingung antara melakukan perawatan di Larissa atau LBC. Sekarang sih aku sudah bekerja. Memiliki penghasilan sendiri meski belum terlalu besar karena masih karyawan kontrak. Ini sih sudah gaji kesekian, bukan gaji pertama. So..., sah-sah saja kan kalau aku mulai mencoba perawatan di klinik kecantikan? 

Oke, kenapa aku bingung antara Larissa dan LBC?

Larissa murah, macam facial banyak, katanya sih organik buah-buahan, dan banyak review mengatakan kalau yang punya masalah jerawat pasti sembuh. 

Teman kampus ada dua (setahu aku) yang masih setia pakai Larissa. Ada juga sih teman lain yang hanya facial saja tanpa perawatan dengan produknya.

Yang bikin mikir-mikir sih biayanya murah meriah.

Sedangkan LBC biayanya menengah ke atas. Agak mahal dikitlah. Perbandingan antara Larissa dan LBC itu bisa sampai 1:2 atau 1:3 deh atau 1: 2.5 hehehhee

Tapi aku banyak baca sih, katanya kalau di LBC tidak menyebabkan ketergantungan, banyak yang cocok lalu melepas produk LBC tidak menimbulkan reaksi ektrem. Mudah-mudahan ya.., cocok juga di aku.

Sekarang aku cerita ketika aku pertama kali masuk ya. By the way, aku cerita dulu kalau saking aku semangatnya, aku datang jam 08.00 padahal LBC buka jam 09.00 wkwkwk. Nunggu satu jam sambil online di warnet terdekat, sampai akhirnya kebablas sampai jam 09.30 aku baru masuk.

Aku di LBC Cabang Jember. Bertempat di Jalan Ahmad Yani Jember. Dekat dengan kantorku. Tetanggaan sama kantorku malah. hihi... seberangan. Berhubung jam kerjaku sore, jadi aku bebas bisa perawatan pagi.

Begitu masuk aku disambut oleh Customer Service yang cantik dan ramah. Aku katakan bahwa aku masih baru dan ingin melakukan perawatan. Kemudian aku mengisi data diri, sementara aku dapat kartu member hijau.

LBC Jember

Kata mbak CS-nya, dokter kebetulan sedang tidak ada. Aku tanya apa memang sering tidak ada? Mbaknya menjawab, "Setiap hari ada kok, Mbak, kebetulan saja Dokternya lagi sakit. Kemarin 4 hari ada perbantuan dari LBC Malang. Baru kemarin kembali ke Malang. Ada lagi nanti tanggal 7-8 Februari."

Aku sih mengangguk-angguh saja. Aku sempat melihat Lowongan Dokter di pintu depan. Sepertinya di LBC Jember kekurangan dokter. Hanya satu dokter kalau tidak salah namanya Made Nitia. Yang pasti aku gagal konsultasi sama dokter pertemuan pertama ini. Tapi dapat saran dari mbak yang jaga di Farmasinya, bahwa aku fokus dihilangin jerawat dulu.

Ini isi percakapanku.

"Mungkin Mbak Vindy bisa perawatan dulu pakai rangkaian jerawatnya. Nanti kalau sudah habis bisa langsung konsultasi lagi. Harapannya jerawat sudah sehat ya. Fokus dulu untuk jerawat. Nanti tahap selanjutnya minta saran dokter untuk krim pencerahnya," jelas Mbaknya.

Aku mengangguk saja. Kemudian mbak cantiknya lagi ngetik data diri member dan membuat nota pembelian produk dan perawatan facial.

"Totalnya lima ratus sekian ya Mbak Vindy," kata Mbaknya lagi. Aku lupa nominal pastinya.

"Itu dapat apa saja mbak?"

"Cream pagi dan malam, Milk Cleanser, Toner, Facial Wash dan Bedak."

"Hm.., boleh tidak kalau milih beberapa aja, nggak usah semua?"

"Biasanya untuk pertama pemakaian satu paket. Mbaknya mau ambil apa aja?"

"Cream Malam pagi sama sama facial wash aja. Nggak pake bedak. Soalnya nggak bisa pake bedak mbak. Pasti jerawatan. Kan masih belum sehat wajahnya."

"Ini bedak khusus jerawat, Mbak."

"Nggak deh, saya ambil beberapa dulu. Nanti biar sisanya nunggu konsultasi dengan dokter saja."

"Ya udah nggak apa-apa. Jadi ambil beberapa aja ya?"

Aku mengangguk lalu kupilih saja Cream malam dan pagi, facial wash dan toner. Sebenernya aku nggak ngerasa butuh toner. Tapi katanya mbaknya itu penting. Entah deh, pasti itu hanya ucap jualan saja."

Total yang kubayarkan 418.000 untu. Dan ini dia yang kudapat.

Setelah membayar, aku masuk ke ruang perawatan wajah. Ini dia saat facial yang sudah lama aku tunggu-tunggu. Ini adalah pengalaman pertama. Aku ditangani oleh Mbak Sofi. Aku masuk ke dalam sebuah bilik. Dan aku ditawari menggunakan kemben atau tetap pakai baju yang kupakai. Aku memilih pakai kemben tanpa harus kubuka semua pakaianku. Kebetulan pakai youcansee.

Begini nih tahap facial di LBC Jember.

• Pertama dipasang handuk di kepala sambil sedikit ditekan di bagian ujung kepala.
• Kedua mulai dipasang milk cleanser untuk membersihkan wajah sambil ada pijatan-pijatan kecil.
• Ketiga dibersihkan dengan air dan spons.
• Keempat massage dengan cream yang harum plus pijatannya enak banget.
• Kelima mulai ekstraksi komedo. Tidak begitu sakit. Selama ini kupikir sakit banget. Memang sih keluarin air mata. Tapi itu respon saja. Aku nggak sampai mengerutkan kening dalam-salam kok.
• Keenam diberi semacam toner atau apa gitu, dengan sebuah alat setrum kecil-kecil. Rasanya nggak sakit, tapi ketika mbaknya diam di sebuah titik beberapa detik, cetusan setrum itu rasanya kaya kesetrum hehehe...
• Ketujuh aku diberi es tapi ada hangat-hangatnya gitu. Jadi ada alat, isinya itu es tapi juga ada sensasi hangatnya. Rasanya enak banget deh.
• Kedelapan aku diberi masker. Ditunggu sampe kering aku nggak tahu itu berapa menit. Sampe aku hampir ketiduran. Lalu dipeel-off. 
• Kesembilan dan yang terakhir adalah diberi entah serum entah vitamin. diolesin ke wajah dan wajahku segar banget.

Hasil?

Merah-merah di bagian jerawat yang diekstrasi.

Sorenya merah-merahnya hilang. Horay!
Beberapa hari kemudian jerawat bruntusanku hilang. Senangnya! Tapi masih belum 100%.
Ini dia perbedaannya: (Maaf pencahayaannya berbeda. Fokus sama jerawat beruntusan dan merah-merah sisa facialnya ya ^_^)

Tuh bisa dilihan beruntusannya berukurang. Sekarang kalau mau pegang wajah tuh enyak banget. Kenyal dan ngerasa sehat gitu. Lihat aja deh sampai ini pot cream nya abis. soalnya pengen konsul ke dokternya juga. Kalau sudah sehat cuss ke pencerahan.

Ohya, aku jadi mudah banget pake bedak loh. Tapi karena cream pagi nggak nyatu sama bedak Acnes UV Tint, jadi aku gak pake cream paginya. Langsung pakai Acnes. Begitu kelar acara dan pulang, langsung bersihin muka deh. Cuss facial wash dan toner.

Cream malam no. 74 enak banget kaya nggak pake apa-apa. Wanginya soft banget nggak ngeganggu. Suka banget! Cream pagi no. 4 malah lebih suka lagi. Bentuknya gel bening. Jadi enak dan nyaman. bikin pori-pori ringkas dan jerawat nggak gampang muncul.

Biasanya nih kalau pakai Acnes UV Tint, jerawat mudah kering dan keluar sendiri. Semenjak abis di facial, nggak nongol-nongol tuh jerawat matengnya. Berarti komedoku lumayan bersih ya! (Soalnya masih ada nih komedo yg hitam. Kayanya kudu facial lagi. Maklum masih pertama. Kata mbak nya, komedo hitamku keras hiks hiks...)

Sampai di sini dulu kali ya... tunggu update selanjutnya. ^^

Ini ada beberapa post terbaru yang ada fotokunya.

- Simulasi Warna Lipstik Sesuka Hati...!

- Review Lipstik Pensil MENOW KISSPROOF (No. 6 , 8, 9, 10, 11, 16 dan 19) - With Video

Share