Alhadulillah, akhirnya kita berjumpa kembali dengan bulan penuh berkah di tahun 2016 ini atau sama dengan tahun 1437 H. Siapa pun merindu bulan puasa. Sudah pasti satu bulan full ini beda dong dengan 11 bulan lainnya.
Masing-masing orang punya kebiasaan yang berbeda juga sih untuk menyambut bulan Ramadan. Dan bulan Ramadan adalah bulan dengan moment sempurna untuk memperbaiki diri.
Keadaan masing-masing keluarga juga berbeda. Ada yang mungkin beruntung bisa merasakan makan enak kumpul bersama lengkap. Ada juga yang nggak bisa beli sembako karena biasanya bulan ini sembako mahal. Belum lagi kerabatnya merantau sana sini.
Kali ini aku membahas keluarga ideal. Mohon maaf bagi teman-teman yang mungkin jadi baper karena belum bisa seperti yang kucontohkan. Semoga secepatnya kita merasakan kebahagiaan lebih di bulan suci Ramadan. Amin. Maka, berikut moment sempurnanya:
Keadaan masing-masing keluarga juga berbeda. Ada yang mungkin beruntung bisa merasakan makan enak kumpul bersama lengkap. Ada juga yang nggak bisa beli sembako karena biasanya bulan ini sembako mahal. Belum lagi kerabatnya merantau sana sini.
Kali ini aku membahas keluarga ideal. Mohon maaf bagi teman-teman yang mungkin jadi baper karena belum bisa seperti yang kucontohkan. Semoga secepatnya kita merasakan kebahagiaan lebih di bulan suci Ramadan. Amin. Maka, berikut moment sempurnanya:
Sahur dan Berbuka Lengkap Bersama Keluarga
Bagi sebagian orang, keharusan untuk bangun sahur itu menjadi tradisi. Ada juga yang mungkin susah bangun dini hari sehingga ucap niat puasa dilakukan sebelum dia tidur. Sedangkan untuk berbuka, sudah pasti ada makanan yang disajikan. Bagi mereka yang tinggal satu rumah yang anggotanya banyak, ini adalah saat yang paling syahdu.
Mencari dan Membangunkan Anggota Keluarga
Jam sekolah atau kerja tidaklah sama antara hari biasa dan puasa. Pasti jam kerjanya lebih singkat, kan? Itu sebabnya dimanfaatkan betul oleh mereka untuk berbuka di rumah. Pasti deh, kalau nggak Ayah atau kakak adik yang kebagian absen anggota keluarga lain.
Ketika sahur juga gitu. Salah satu anggota keluarga keliling kamar buat bangunin satu persatu. Jangan sampai ada satu anggota keluarga yang terlewat.
Ketika sahur juga gitu. Salah satu anggota keluarga keliling kamar buat bangunin satu persatu. Jangan sampai ada satu anggota keluarga yang terlewat.
Di hari-hari biasa mungkin ini jarang terjadi. Moment seperti ini bisa mendekatkan mereka yang sehari-harinya terpisah kesibukan kantor atau sekolah.
Masak Bersama Sambil Berbincang
Bagi ibu yang bekerja, biasanya jarang ada di rumah atau mungkin jarang sempat masak untuk keluarga. Bulan puasa, keringanan bagi mereka untuk lebih lama di rumah. Dimanfaatin deh untuk masak-masak.
Bagi mereka para ibu yang sudah punya anak gadis, biasanya ajak anak gadisnya untuk ikut menyiapkan buka dan saur. Selama masak-masak, tentunya bincang-bincang kecil keluar dari bibir mereka. Apa aja deh yang dibicarain! Bahkan bisa-bisa rahasia si gadis yang selama ini ditutup bisa dicurahkan di moment yang intim ini.
Bagi mereka para ibu yang sudah punya anak gadis, biasanya ajak anak gadisnya untuk ikut menyiapkan buka dan saur. Selama masak-masak, tentunya bincang-bincang kecil keluar dari bibir mereka. Apa aja deh yang dibicarain! Bahkan bisa-bisa rahasia si gadis yang selama ini ditutup bisa dicurahkan di moment yang intim ini.
Ada Musyawarah di Meja Makan
Beruntung bagi mereka yang keluarganya masih lengkap dan bisa berkumpul semua dalam satu meja makan. Waktu makan bersama ini pasti diisi dengan ngobrol-ngobrol seru. Kadang pakai ketawa juga. Cair dan syahdu.
Mengumpulkan Orang dari Berbagai Kota
Minggu kedua-ketiga biasanya sudah mulai sibuk ngurusin buka bersama. Mulai dari TK, SD, SMP, SMA, Kuliah, Kerja, Temen FB, Temen Path, Temen Blog, Temen Instagram dan lainnya. Dari yang awalnya satu sekolah lalu terpisah kota karena kerja, hingga akhirnya nanti berkumpul kembali bersama, nostalgia, bercanda dan akan merasa selalu muda.
Nggak jarang juga sih, pulang dari buka bersama ada semacam semangat baru. Bisa aja kan, pulang dari buka bersama nambah jaringan kerja baru.
Gotong Royong Membangun Rumah Bersih
Yaaaa, alasannya sih sebenernya menyambut hari kemenangan nanti. Yaitu saat-saat di mana tamu akan datang bersilaturahmi dan kita harus menjamu mereka dengan kondisi rumah yang rapi dan bersih.
Biasanya orang tua antara ibu dan ayah yang jadi ketua, anak-anaknya mendadak jadi prajurit handal bersenjata sapu ijuk dan kemoceng. Puasa jadi nggak kerasa, udah mau berbuka aja.
Menu makannya juga biasanya 4 sehat 5 sempurna bagi mereka yang mampu. Ini bener-bener mengembalikan sistem pencernaan. Yang biasa makan fast food, sekarang mau nggak mau nyentuh sayur juga. Yang biasanya jarang minum air putih, sekarang mau nggak mau kudu supply air putih di malam hari. Dampaknya ya buang air besar lancar.
Biasanya orang tua antara ibu dan ayah yang jadi ketua, anak-anaknya mendadak jadi prajurit handal bersenjata sapu ijuk dan kemoceng. Puasa jadi nggak kerasa, udah mau berbuka aja.
Perbaiki Pencernaan dan Pola Makan
Puasa hanya boleh makan saat berbuka hingga imsak. Jelas, pola makan berubah. Yang biasanya suka ngemil jadi kudu nahan. Yang biasanya suka jajan, sekarang duit jajannya utuh. Tapi beda cerita sih kalau ngemil dan jajannya diganti malam hari. Kaya aku. Waks.Menu makannya juga biasanya 4 sehat 5 sempurna bagi mereka yang mampu. Ini bener-bener mengembalikan sistem pencernaan. Yang biasa makan fast food, sekarang mau nggak mau nyentuh sayur juga. Yang biasanya jarang minum air putih, sekarang mau nggak mau kudu supply air putih di malam hari. Dampaknya ya buang air besar lancar.
Menabung Kebiasaan Positif
Bulan puasa adalah bulan yang penuh berkah. Allah menjanjikan pahala yang berlipat bagi kita yang mempertebal iman dan kebaikan di bulan ini. Janji Allah itu pasti dan kita jadi termotivasi untuk berkelakuan positif.
Awalnya memang mungkin karena moment bulan puasa aja. Misalnya, yang biasanya sholat ditunda-tunda, selama bulan puasa berusaha memperbaiki diri untuk tepat waktu begitu ada panggilan adzan. Akhirnya tubuh ini terbiasa dengan tepat waktu. Bahkan setelah lebaran, bukan mustahil juga kebiasaan itu terus berlanjut.
Punya Target 'Menang' Masing-masing
Kebanyakan orang ingin memanfaatkan moment puasa ini dengan memperbaiki diri. Masing-masing berbeda. Misal ada yang target bulan puasa ini ingin memperbanyak pahala puasa dengan khatam Quran, Menjaga jam sholat tepat waktu. Kalau sebelumnya tarawihnya bolong-bolong, tahun ini nggak mau bolong lagi.Target diri memang cukuplah diketahui oleh diri sendiri. Yaaa... biasanya sih kendalanya males. Haha, namanya juga target diri, pasti itu sesuatu yang tidak biasa dilakuin kan?
Sehingga nanti di hari kemenangan kita benar-benar menang melawan segala sesuatu yang menjadi emosi dan nafsu untuk malas.
Jadi, apa target muliamu di moment sempurna ini?
Cukuplah diucapkan dalam hati...
Semoga di bulan baik ini kita mendapat ridho Allah dari segala niat baik kita...
Amin...
Sumber Gambar: Freepik
20 komentar
Write komentarBagus banget ilustrasinya. Menambah kenyamanan tatkala membacanya. Semoga berkah.
ReplySetuju mba buila di hari atau bulan biasa meja makan itu hanya di jadikan transit nah sekarang benar-benar seutuh nya menjadi meja makan :) semua keluarga kumpul di meja makan untuk sahur atau berbuka puasa. Sungguh indah ramadhan ini :) selamat menunaikan ibadah puasa mba :)
ReplyTerima kadih, ya :D
Reply:D iya... meja makan akhirnya digunakan sebagaimana mestinya...
ReplySelamat menjalankan ibadah puasa juga kak.
ReplyBener kata bang Haris, ilustrasinya bagus jadi nyaman bacanya.
Kalau momen yang aku tunggu pas puasa itu pas sahur, kan biasanya jam segitu pada tidur semua terus dibangunin dan makan bareng. Kadang iseng ngelihat keluar rumah, kalau ada tetangga yang lampu dalam rumahnya nyala pasti sedang sahur. Kalau nggak bulan puasa ngapain ngelihatin rumah tetangga malam-malam.
Semoga di bulan ini kita bisa jadi lebih baik, nggak cuma di bulan ini aja tapi juga di bulan seterusnya.
bulan puasa memang moment yang paling sempurna buat ngumpul satu keluarga..
Replyapalagi pas sahur.. :)
bener juga, biasanya yang setiap siang beli makan sekarang duitnya bisa ditabung.. hehehe
alhamdulillah bisa melaksanakan puasa taun ini, tapi sayang sudah tak bersama keluarga , terakhir 3taun lalu .
Replybelum tentu taun depan dapet puasa an lagi
keren nih postnya, gambarnya lucu lucu xD
Replypaling setuju di bagian diskusi di meja makan. Kalo hari biasa kan jarang banget makan bareng, kalo buka puasa, jelas pasti bisa makan bareng. Ah, berkah ramadhan :')
Wih demen banget baca tulisannya ini, keren, dan ilustrasinya juga menarik sekalii. Kalau dibulan puasa ini, sobat non muslim juga merasakan hal yang sama kerennya juga lo. Tiap tahun aku ikut bukber sama teman-teman alumni SD ataupun SMP. Lalu, biasanya aku juga terbangun jam 3 pagi, itu aku gunakan juga untuk melakukan aktifitas. Pokoe keren ah
ReplyAaaah, gila mbak :D kereeeen banget ilustrasi pengiring tulisannya :D bikin betah bacanya :D
ReplyDan bener banget sih, bulan puasa ini bener-bener moment paling sempurna, terutama buat lebih deket sama keluarga :)
Aduh, enak sekali bacanya karena disertai dengan ilustrasi yang bagus bagus.
ReplyYap, bulan ramadhan adalah bulan yang sempurna untuk saling berlomba lomba dalam kebaikan juga menyatukan sebuah keluarga. Duh, jadi baper nih anak kostan yang merantau dan belum bisa pulang ke rumah hiks hahaha.
Semoga tetap menginsipirasi dan menjadi berkah tulisannya ya, Mbak! :)
no 1 dan 2..
Replyhuiks jadi baper
sebagai anak perantau, rindu sekali buka dan sahur bareng keluargaaa *eeeh kok curhat yaaa
mantap, niat banget yak nulisnya pake gambar ilustrasi dan pencampuran warna tulisan yang memanjakan mata. hohoho. puasa memang moment yang indah buat yang merayakannya. kalau tahun ini sih makin asik buat yang hobi bola, sahur ditemenin sama euro 2016 :)
ReplyIni postingannya lucu dan niat amat. \:D/
ReplyItu yang paling setuju pas bagian makan sih. Sahur pasti bareng-bareng kan, meskipun jadwal buka bisa beda-beda (ada yang di rumah, ada yang di kantor). Hehehe.
Lama nggak mampir kayaknya banyak yang berubah ya mbak. Makin enak dilihat aja penampilan blognya. Tambahan-tambahan gambar ilustrasinya juga keren mbak. Duh makin keren aja mbak Vindy.
ReplyKalo aku, tahun ini tahun pertama aku bulan puasa nggak di kota sendiri. Untung kemaren udah sempet buka puasa bareng sama keluarga. Jadi udah agak nggak nyesek karena jarang buka bareng keluarga.
Ah, jadi baper bayangin ibu yang buka dan sahur puasa sendiri dirumah :')
Replyvindy ajarin dung gue bikin design ilustrasi nya . sumpah keren banget!!!
Replysetuju banget kalau di bulan Ramadhan, meja makan menjadi tempat berkumpul beda sama bulan2 yang lain jadi cuman tempat transit.
eh yang ajarin ilustrasi tadi serius vin hehe
Salah satu momen yang juga paling ditunggu-tunggu pas bulan puasa itu adalah saat ngabuburit, pas ngabuburit paling sering jalan-jalan sore buat berburu takjil bareng keluarga, walaupun sering banget kelebihan beli takjil sampe ga ke makan huhuhu...
ReplyGue setuju kalo bulan puasa bisa memperbaiki sistem pencernaan kita, asal pas lebarannya jangan sampe kalap aja hehehe...
Btw, gue suka gambar-gambar ilustrasinya, itu bikin sendiri? Rajin ya hehe...
Vindy, I am your new fans!! Hehehe..blog kamu simple tapi unyu, mana tiap subtitle dikas ilustrasi yang kamu bikin sendiri, postingannya juga penuh inspirasi dan berguna. oh ya, aku juga nanya gadget di blog kamu yg arsip, favorite dan label yang bisa dijadiin satu itu gimana caranyaaaa....
Replyah, your blog is so nice deh pokoknya...selamat berpuasa yaaaa :)
keceeeeeeeee ilustrasine dekkkk sampe g fokus sama tulisan
Replysemoga kita semua bisa menang di lebaran yaaa
Jejakkan komentar, saran, kritik, dan pertanyaan melalui Contact atau komentar di bawah ini. Gunakan komentar Facebook (di atas) jika ingin mendapat notifikasi balasan langsung dari Facebook. Atau bisa juga dengan akun Blog/Gmail.
Terima kasih berkenan membaca dan mampir di Vindy Pindy Mindy.
--- www.vindyputri.com ConversionConversion EmoticonEmoticon