Blog Bisa Menghasilkan Tulisan Jadi Uang?

Asik! #Ngobrolasik bareng Mei Wulandari ngebahas tentang rejeki dari blog! Terhitung sejak tahun 2007 aku kenal blog. Artinya hampir 10 tahun ya, aku kenal blog pakai platform blogspot. Dulu blognya bukan ini. Lupa email. Hehe

Baca Punya Mei Wulandari

Tentang Rejeki Blog

Banyak hal yang aku laluin. Mulai dari nulis semacam diary tapi nggak penting gitu, nggak ada manfaatnya buat orang yang baca; tutorial; review suka rela alias tanpa ikatan kerja sama; tips & tutorial dan apa saja yang sekiranya bisa ditulis.

Dulu nggak pernah berpikir sama sekali, ngeblog itu bisa menjadi sumber penghasilan. Yang aku tahu, ngeblog cuma posting tulisan. Dan nggak pernah terpikir juga kalau ngeblog menambah jaringan pertemanan dan kesempatan untuk bisa dikenal oleh banyak orang di dunia ini melalui layar doang.

Nggak Percaya Diri dengan Tulisan

Sekitar 4-5 tahun lalu, aku juga aktif nulis buku novel atau gencar ikut lomba cerpen. Kalau buku mah, sudah jelas ya... dapat royalti. Tapi ya nggak semulus penulis gede juga sih nasibku. Wk. Karena di tahun-tahun itu, penulis muda macam aku ini juga menjamur. 

Di penerbit sini keterima, belum tentu di sana juga. Ditolak sana sini mah sudah biasa. Belum lagi yang nggak ada kabar. Hiks. Nggak perlu dijelasin lagi lah ya, rasanya di-PHP-in itu gimana.

Lama kelamaan, nama Vindy Putri si Penulis Anyaran pun itu makin ketelan dengan banyak penulis baru yang lebih beruntung dan memang bagus banget karya-karyanya ketimbang aku. Haha.... Aku mah bertahan sebentar doang, sisanya mendem, putus asa karena merasa kurang kreatif dan kurang percaya diri. Huhu. 

Dapat Hadiah Giveaway

Sejak nyentuh skripsi, nggak penah nulis buku lagi. Mau mulai nulis lagi tuh, kaku. Nulis apaan?! Akhirnya keranjingan ikut kuis/giveaway pakai blog. Demi apa aku malah asyik ngekuis ketimbang nulis. Haha. Meski kadang kuisnya juga pake nulis dan mengarang indah. Itu juga sifatnya untung-untungan, kan?

Tapi sensasi ikut kuis lalu menang itu.... 

merasa jadi orang paling beruntung di dunia.

Sering Menang?

Iya sih... tapi lebih sering kalahnya. LOL. Hadiahnya mulai dari parfum mahal, baju, voucher, boneka, makanan/minuman, mainan, hiasan, kosmetik murah maupun mahal harga jut-jut, buku, hingga uang.

Seneng?

Banget. Bahagiaku saat itu adalah blogku bisa dapatin barang-barang gratis. Asal beruntung aja sih. Dan ternyata... aku bisa dapat lebih dari itu.

Blog Pakai Domain

Teman-teman yang baru banget di dunia blog saat ini, memutuskan untuk beli domain itu rasanya nggak pakai pikir panjang. Baru juga mau mulai, udah pusing mikirin domain dot com. Supaya dari awal sudah punya karakter dan harapannya konsisten nulis. Tentu juga supaya dilirik client buat nge-job.

Lah aku?

Di tahun kedelapan baru berani beli domain. Selain takut nggak bisa perpanjang karena nggak punya duit penghasilan sendiri, aku juga takut aja kalau entar beli domain, nggak ada gunanya.

Takut masih mood-mood-an nulis. Takut sering absen dan malas isi blog. Takut kalau blognya ini nggak bermanfaat buat orang. Jadi rasanya percuma beli domain.

Selain itu karena nggak tau caranya beli domain sih. Wk.

Aku apresiasi banget buat para blogger yang sejak memulai daftar blog sudah memutuskan beli domain syantik. Semoga kita sama-sama konsisten menulis ya...

Blog Mulai Dikenal

Dulu, meski masih blogspot.com, blogku perlahan punya view yang konsisten. Rupanya, ada beberapa judul post yang banyak dicari orang. Seneng? Iya seneng banget. Rasanya blog ini bermanfaat buat orang banyak. 

Isinya curhat kok. Tapi curhat yang sifatnya share pengalaman. Bukan sekedar curhat 'Aku baru pulang sekolah, nih! Naik angkot.'  

Terus udah.

Yang kutulis semacam, pulang sekolah, naik angkot, dan apa yang harus dilakukan ketika angkotnya begini begitu, dan sebagainya. Agak berbobot dikit lah....

Nulis Review Gratisan

Selain share pengalaman, ada post lain yang banyak sekali dikunjungi orang. Yaitu review film dan produk. Setiap hari makin banyak yang klik. Dan yang komentar juga lumayan lah.

Dibayar? 

Nggak.

Aku nulis sih dulu mikirnya cuma buat bahan nulis blog doang. Suka-suka. Dan memang ketika kutulis lagi marak-maraknya dibahas di ranah dunia maya. Hot Issue. Hasilnya, banyak diklik orang dan masuk halaman pertama google.

Baik dari Tab Web, maupun Tab Gambar.

Siapa sangka, review film gratisan itu membawaku dihubungin oleh manager bioskop di kotaku. Aku dapat voucher nonton film gratis tanpa bayar berkali-kali. Voucher-nya masih ada sampai sekarang saking banyaknya. Mama papa aku kasih. Mereka kencan nonton bioskop. Lihat, ada yang ikut bahagia.

Rejeki dari blog?

Mulai Dapat Tawaran Kerja Sama

Banyak nulis review tanpa dibayar ini ngelatih aku pribadi untuk nulis konten yang nggak secara kasar mempromosiin sebuah produk. Aku jadi belajar softselling. Bagaimana mengemas tulisan yang sebenernya aku rekomendasikan produk itu tapi nggak terkesan jualan. Ya biasa aja sebenernya, ceritain pengalaman sendiri aja. Seperti ngobrol. Kalimatnya nggak kaku seperti artikel jualan. Ada kelebihan juga ada poin kekurangan. 

Kalo kaya artikel jualan,

Apa dong bedanya sama tulisan selebaran 

yang dibagiin di pinggir jalan? 

Caranya?

Baca contoh milik teman. Lalu tulis versi sendiri. Baca lagi tulisan kita, kalau masih dirasa kaku, ubah lebih luwes.

Latihan... terus latihan.

Awalnya, justru aku yang cari client yang butuh reviewer. Bukan pihak client yang cari aku. Pas ada kesempatan daftar, ya aku coba. Dibayar murah, itu bukan masalah. Murah segi nominal, tapi mahal pengalaman dan history blogku.

Apa-apa Gratis! Dapat Uang Lagi...!

Siapa yang nggak kepengen sih? 

Rejeki blog itu tidak selalu uang. Kadang kita harus menulis sebuah produk, cuma dapat produknya doang; bahkan sekedar jasa yang tidak berbentuk benda. Kadang kita cuma dapat produknya, kadang dapat backlink doang.

Oh, sama pageviews juga. Waks. Nggak jarang abis nulis review, diikutin lomba. Kalah. Eeehh... tulisan itu malah banyak dikunjungi orang dari Google. Makin eksis lah, blog ini. Blog sehat adalah sumber rujukan paling banyak dari Google.

Itu namanya juga...

rejeki dari blog, kan?

Menurutku, ini lebih nyata. Lebih banyak hasilnya ketimbang hasil royalti buku beberapa tahun lalu. Bukan berarti nulis buku kemarin nggak bagus. Hei, siapa yang nggak pengen sih nulis buku lancar, ngeblog lancar juga? Aku juga pengen lah...

Kalau dibandingin penghasilan penulis buku lain mungkin masih banyakan dia. Tapi, rupanya saat ini, rejekiku lancar di blogging. Ya sudah, kujalani aja.

Semoga kelak bukuku laris, blog juga laris ya...

Aku juga memasuki dunia Youtuber, by the way. Aku sedang mencurahkan hasrat bikin cerita fiksi lewat video game The SIMS. Saat ini yang sedang berjalan adalah Episode #MUKIDI. ^^

Cara Dapatkan Hasil dari Blog

Buat yang baru terjun, yang pasti jangan jual mahal, yes. Satu-dua tahun belakangan ini blogger dapat tempat istimewa di kalangan penulis dan pembaca. Ini peluang besar untuk dapat rejeki dari blog.

Sekarang apa-apa kan tanya ke Google tuh, galau aja cari tips move on di Google, kan? Rujukannya pasti ke blog orang. Mudah banget dapatin pembaca di dunia blogger. Karena tulisan begitu dipublish, langsung akan direspon oleh pembaca secara nyata. Nggak perlu nunggu berbulan-bulan hanya untuk naik publish.

Penerbit dan penulis buku aja cari-cari blogger buat promosiin bukunya, kok... Lihat, betapa istimewanya menulis blog? Betapa kerennya predikat Blogger?

Apalagi ketika dapat job review. 

Setor link postingan, 

Langsung di transfer. 

Paling lambat sebulan. 
Cair...

Nah, jadi banyak sekali blogger pemula yang serta merta pengen langsung merasakan kenikmatan ini. Bukan mustahil, siapapun yang beruntung bisa kok langsung menanjak dan terkenal dengan domain yang baru dibelinya itu.

Dapat buku gratis? Tas branded gratis? 

Kosmetik? Baju? Makanan? Minuman? 

Gadget gratis???

Siapa sih yang nggak mauuuuu?

Ingin Langsung Dapat Job Review

Blogger pemula, belum bisa dapat job review? 

Santai... perbaiki saja kualitas blognya. Belajar bagaimana menulis yang baik. Aku juga masih buanyak belajar menulis konten blog yang menarik. Cari ide supaya blog ini terus bermanfaat untuk orang banyak.

Jangan langsung memasang target harus langsung terkenal; harus dapat job dengan rate tinggi: Misal, "Nggak mau ah, kalo gak dibayar." Jangan begitu, ah... haha...

Percayalah, 

jika langsung begitu...

kau akan segera tumbang...

tak aka bertahan lama...

kau akan lelah....

Perkuat diri. Benahi diri, dan banyak belajar dari tulisan blog lain. Tidak ada anak bayi langsung bisa naik sepeda roda tiga. Nah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh teman-teman yang pengen dapat rejeki di blog, tapi masih belum atau sudah pernah dapat dan ingin mempertahankannya. Simak yuk!

1) Niatkan Secara Ikhlas Menulis dengan Sepenuh Hati

Harusnya sih, ditanya dulu. Kita nulis blog untuk apa? Yang pasti harus mencintai dunia menulis dan mau membaca. Kalau malas keduanya... yaaa... mustahil bisa bertahan. Karena ini akan sangat terasa membosankan.

2) Ciptakan Karakter, Apa yang Berbeda dari Blogger Lain

Ini penting. Apa yang membuat orang ingin menanti tulisan kita. Tampilan blog jangan sering diganti. Buatlah mereka hapal dengan 'rumah' kita, buatlah mereka nyaman. Manjakan dengan keringanan blog kita. Foto yang menarik. Dan sebagainya.

Ribet, tau! Capek bikin 1 post aja kudu ini itu.
Ya iyalah, capek. Namanya juga blog. Nulis sendiri, edit sendiri, lengkapin gambar sendiri, riset sendiri, publish sendiri, promosi sendiri. Semuanya sendiri.

Siap?

3) Rapikan Blogmu. Hapus Widget-Widget yang Tidak Perlu

Lepas aja lah, lagu yang autoplay itu. Nggak semua pembaca suka dengan playlist selera kita. Pengunjung juga sering kaget, tiba-tiba ada bunyi. Horor. Apalagi kalau sebelumnya lagi muter mp3 sendiri. Eh jadi kacau lagunya kecampur mp3 blog kita.

Baca Juga Supaya Blog Disukai Google dan Menembus Halaman Pertama

Lepas juga yang kaya salju-saljuan; burung terbang-terbang; mouse ada ekornya; atau pas mouse ke gambar, gambarnya pake muter 360° dulu lalu nge-zoom.

Belajar juga menulis tanpa disingkat; kurangin 4L@y; dan pelan-pelan belajar EyD.

Hm..., Prioritaskan widget dari atas ke bawah. Template yang baik menurut Google adalah dengan tidak banyak kolom. 2 kolom cukup lah. Supaya pengunjung tidak kebingungan. Buat navigasi yang baik.

Baca Juga Cara Supaya Gambar/Foto Ringan Loading dan Terdeteksi Google

Pasang saja yang penting seperti:
Profil, arsip, popular post, kategori, dan beberapa menu andalan.

4) Bersihkan dari Tulisan-Tulisan Tidak Penting dan Sisakan yang Bermanfaat

Menurutku ini penting. Coba cek post kita. Kalau ada yang alay, simpan saja ke draft. Atau perbaiki tulisan yang sudah ada. Jadi yang muncul di blog adalah tulisan yang berbobot. Ini penting supaya blog yang menampilkan Related Post, tidak memunculkan judul-judul yang sekiranya nggak penting. Tonjolkan judul yang relevan.

5) Carilah Template yang Enak Dipandang, dan Tidak Menyulitkan Pembaca untuk Berkomentar

Carilah template yang bersih dan pemilihan font yang nyaman. Tidak terlalu rapat juga. Soalnya kita menyajikan tulisan dalam layar loh. Kalau terlalu rapat dan tidak rapi, bisa-bisa pembaca malas baca. Kolom komentar juga gitu. Kalau bisa jangan memperumit calon komentator kita untuk sekedar mengapresiasi.

Jujur aja, dikomentarin sama pembaca seneng banget kan?

Baca Juga Penting! Sebelum Mengganti Template Blogger

6) Rajinlah Share Tulisan tapi Jangan Jadi Spammer

Rajin share itu bukan kita tiap jam share di Facebook terus. Berilah waktu berkala untuk share. Dan kalau bisa bervariasi kalimat share-nya. Kalau kita satu link di-share di Facebook, kita bakal di-banned dan alih-alih nggak bisa nge-share apa-apa lagi.

Jangan juga mention puluhan akun Facebook untuk sekedar kasih tahu, ini loh tulisan baruku. Kecuali kalau memang ada kepentingan, mention beberapa orang yang bersangkutan, itu masih boleh. Ini termasuk etika, dampaknya nanti kepada keseganan calon pembaca.

7) Bergabunglah di Komunitas Blogger

Banyak sekali informasi di sana. Bisa info tentang client lagi cari reviewer, lomba blog, atau tawaran kerja sama lainnya.

8) Jangan Segan untuk Saling Berkunjung ke Blog Lain

Jalinlah silaturahmi. Main ke blog teman. Jejakkan komentar. Sekedar apresiasi ulasannya. Ini dampaknya positif. Selain kita akan dikenal secara perlahan, si empunya blog bakal tergerak untuk mampir ke tempat kita. Syukur kalau dia tertarik dengan blog kita. Jadi makin eksis deh blog kita. Ini sepele ya?

10) Tulis Portofolio

Kalau kita punya pengalaman menulis yang menarik, apalagi seputar blogging, ini ngebantu banget para calon client percaya dengan eksistensi blog kita. Nggak perlu jadi orang hebat dulu untuk punya portofolio. :) Karena masing-masing dari kita punya kelebihan masing-masing.

Baca Juga Portofolio Vindy Pindy Mindy

11) Sediakan Halaman Khusus Kontak yang Bisa Dihubungi

Client lagi jalan-jalan ke blog kita. Tertarik nih, terus mau hubungin bingung. Mana nih, kontaknya? Wah, jangan sampai deh mereka ngelewatin kita hanya karena kita lupa menyediakan halaman khusus informasi lengkap tentang kita.

Baca Juga Contact Vindy Pindy Mindy

12) Jangan Terlalu Lama Menggantungkan Kepastian Kerja Sama

Jika jiwa kita sudah tebal dengan dunia blog, maka semesta akan mendukung. Tulisan kita akan mudah menarik calon client. Mereka tanpa pikir panjang, akan segera email-in kita.

Sudah dihubungi pihak client? Senang? Bangga? Terus udah boleh jual mahal? Udah boleh sombong? Please, hindari itu. Sombong berkarya itu boleh, tapi jalinlah silaturahmi yang baik. Maka kita akan dikenal sebagai blogger yang menyenangkan.

Pengunjung akan senang main-main ke blog kita dan cient juga nagih-nagih kerja sama dengan kita.

Pilih-Pilih Tawaran Kerja Sama

Gimana, sih? Jangan sombong tapi kok pilih-pilih? 

Karena terkadang tidak semua tawaran bisa kita terima. Ini demi kebaikan blog kita juga sih. Semakin sempit karakter (niche) blog kita, makin mudah menentukan, apakah tawaran yang masuk itu diterima atau nggak. Berapapun nominalnya.

Misal, aku pribadi nggak bisa nulis tentang parenting, lah aku belum punya baby. Kemudian aku harus menulis tips trik parenting balita dengan dibayar 1 juta misalnya. Ya gimana? Mau dibayar mahal tapi kalau tulisannya nggak berkualitas juga buat apa? Client juga akan kecewa, pembaca juga bisa merasa sedikit asing dengan gaya kita menulis.

Tapi bukan berarti gak boleh. Tentu boleh ambil job di luar kemampuan kita, selama kita bisa berkomitment untuk memberikan yang terbaik. :)

Menolak Tawaran Kerja Sama

Aku pernah. Beberapa kali. Berat, cyyyn... itu duit. Dan aku menolak.

Ya gimana? Aku nggak menguasai apa yang akan aku tulis nanti. Apa terus kita di-blacklist? Iya, kalau kita terlalu sombong dengan tidak mengubris/membalas emailnya dengan tanpa kejelasan. Berikan saja alasan dengan kalimat yang ramah.

Aku pernah jadi agen pencari blogger untuk nulis job review. Yang nggak gubris dan tanpa kejelasan ya pasti ada. Ya, otomatis besok-besok nggak akan aku hubungin lagi lah...

Kalau butuh mikir-mikir?

Ya nggak apa-apa. Yang penting balas emailnya, bilang kalau butuh waktu untuk berpikir. Kemudian follow up kembali keputusannya. Jika kita sampai lalai dan lupa terlalu lama, jangan berat untuk meminta maaf. Ini penting, supaya jalinan kerja sama bisa langgeng. Dan sama-sama enak.

Sudah Deal Kerja Sama, Sudah posting, Lalu?

Follow up kembali. Ucapkan terima kasih atas kerja samanya. Berikan sedikit ringkasan antusias pembaca jika ada. Buatlah client kita senang. Bukan mustahil di projek selanjutnya, blog kita masuk dalam daftar penerima rejeki lagi. Begitu aja terus... dan blog akan senantiasa menghasilkan.

Nggak percaya? 

Silakan dicoba ^^

Ikut Lomba Blog

Selain dari kuis/giveaway dan job review, ikut lomba blog juga bisa jadi salah satu pemasukan. Mulai hadiah bingkisan, dapat produk, uang, hingga gadget udah bukan iming-iming lagi. Tapi kita juga harus pandai memiliki lomba blog.

Bedanya, kita harus berkompetisi untuk dapat reward gede itu.

Selain pilih lomba yang sekiranya dikuasain, pilih yang penyelenggaranya nggak abal-abal. Jangankan yang abal-abal, yang pakai brand gede aja masih suka kecolongan, yang dimenangin karya blognya nggak menarik. Terkesan acak ambil pemenang.

Ada?

Banyak...

Kalau bisa protes ya silakan saja. Kekuatan media blogger saat ini kuat sekali. Cukup keras pula karena sifatnya yang bebas. Selain itu kita juga tetap terus perbaikin kualitas konten di blog sendiri. Tetaplah ingat, UU ITE sudah berlaku, ya... Tetap tebarkan tulisan positif. ^^

Coba, ingat-ingat...

Setahun terakhir...

Berapa nominal (jika barang diuangkan)

 yang berhasil kita raih melalui blog?
Jawab saja salam hati ^^

Sumber gambar: 

Atmanco | Become a Writer Today | Enginering Tails | Epool in | Id Tipster | Leannemoore ie | Media Linkin | Mute | Quickbase | Sjhem Ley Marketing | WSC Edu | You Can be Found | Zorg Strategie Twyn Stragudde

Share